Rabu, 27 Mei 2009

Hengkang Dari Kampus Tanpa Sepengetahuan Orang Tua Karena Jurusan Kuliah Pilihan Orangtuanya.

Kisah Religi tanyangan Trans TV tgl 27 Mei 2009 menggugah kembali niat saya untuk menggingatkan kepada semua orangtua dimanapun berada dan dari golongan manapun.

Sebut saja “ FULAN” anak keluarga cukup berada yang seharusnya sudah melewati beberapa semerter dikampusnya, tiba-tiba orangtuanya dikagetkan oleh surat yang meluncur ke rumah melalui pos, surat tersebut diterima ayah FULAN yang selama ini meyakini bahwa anak yang dibiayai kuliahnya dengan jumlah yang cukup besar sesuai keinginan orangtuanya PASTI dapat menempuh kuliah dengan baik sesuai keinginan sang Ayah.

Surat tersebut menyatakan bahwa si FULAN sudah beberapa semester tidak membayar kuliah dan akan diberhentikan dari kuliah apabila uang kuliah tidak dilunasi.

Amarah besar dihati sang Ayah yang selama ini selalu memberikan uang kuliah ( uang transport, uang makan, uang buku dan uang semesteran) yang jumlahnya sudah cukup besar. Dalam benaknya, anaknya akan merasa senang dan akan belajar dengan baik dikampus yang dipilihkannya.

Hatinya makin panas menunggu anaknya yang kian tak kunjung pulang, sore hari anaknya baru mengetuk pintu dan meberi salam. Sambutan sang Ayah sangat luar biasa, kekerasan dengan pukulan tangan langsung menghampiri wajah sang anak darah dagingnya, kata-kata kasarpun meluncur menghardik FULAN yang sudah cukup dewasa tanpa perlawanan apapun menghadapi amukan ayahnya.

Ditunjukanlah surat dari kampus kepada anaknya, dan hanya beberapa kalimat jawaban yang meluncur dari mulut anaknya walaupun dengan rasa ketakutan tetapi tetap dikatakan “ Ayah dari dulu FULAN tsudah bilang tidak suka dengan jurusan kuliah yang ayah Pilih”

FULAN memilih menghabiskan waktu dengan bekerja disebuah distro dikawasan terkenal di Jakarta, dengan harapan test ujian masuk perguruan tinggi yang diinginkan bisa dia ikuti dengan uang hasil kerjannya.

Sang Ayah masih pada keyakinannya dan menghardik dengan keras “ Ayah lebih tahu masa depanmu, kuliah pilihan ayah yang terbaik untukmu!!!”

Kalimat ini tidak menyelesaikan masalah dan sama sekali tidak merubah ketakutan FULAN untuk kembali kuliah dimana Ayahnya memilih.

Perjalanan perdebatan berakhir dengan penyesalan dan permintaan maaf sang Ayah kepada anaknya, kini si FULAN menunggu waktu untuk bisa menguikuti test masuk kuliah dengan jurusan yang diinginkan dengan restu Ayah dan Bundanya.

Biaya yang besar dan waktu seakan terbuang sia-sia, tetapi demi putranya tercinta sang ayah rela memeras keringat lagi untuk mengais rezki demi penerusnya.

"JADILAH ORANTUA YANG BIJAKSANA, BERIKAN PENDIDIKAN TERBAIK UNTUK PUTRA/I ANDA SESUAI BAKAT DAN MINAT YANG DIMILIKINYA"


PETA BAKAT MANUSIA BERSIFAT UNIQUE

SETIAP ORANG SELALU BERBEDA-BEDA, SEKALIPUN LAHIR KEMBAR


Artikel Bakat dan minat oleh Guru Besar Universitas Gajahmada dapat anda baca di website dmiprimagama.com

Semoga dapat membantu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apabila tertarik dengan artikel-artikel dari blog ini untuk arsip dan bahan publikasi koran harian, majalah dll silahkan untuk mengcopy dengan GRATIS.

Artikel lebih lengkap dapat anda kunjungi di website dmiprimagama.com